www.pantaupublik.id – Kota Sawahlunto kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan pendidikan non-formal melalui kegiatan kursus bagi para pembina Pramuka. Dua pembina dari Kwartir Cabang (Kwarcab) 11 Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto telah terpilih untuk mengikuti Kursus Pelatih Dasar (KPD) yang diadakan oleh Kwartir Daerah 03 Sumatera Barat, berlangsung dari 23 hingga 29 Juni 2025.
Kedua pembina yang terlibat adalah Suparti, S.Pd.I, M.Pd dan Trisno, S.Pd, yang sebelumnya juga mengikuti Kursus Mahir Tingkat Lanjut (KML). Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan kemampuan baru yang akan mendukung peran mereka dalam organisasi Pramuka.
Waka Binawasa Kwarcab 11 Sawahlunto, Afrizilna, menjelaskan bahwa partisipasi mereka dalam kursus ini adalah langkah positif untuk meningkatkan keterampilan koorp pelatih di Pusdiklatcab. Ini merupakan bagian dari upaya untuk mempersiapkan para pembina menghadapi tantangan pendidikan Pramuka yang semakin kompleks.
Menurut Afrizilna, “Kedepan, tantangan dalam pendidikan Pramuka akan semakin banyak, sejalan dengan kebutuhan dan perubahan zaman.” Pernyataan ini mencerminkan pentingnya pelatihan dalam membekali para pembina agar dapat terus relevan dan efektif.
Senada dengan Afrizilna, Sekretaris Kwarcab Kota Sawahlunto, Adrizal, menambahkan bahwa dengan diutusnya kedua pembina untuk mengikuti KPD, Kwarcab 11 Kota Sawahlunto merespons surat Kwarda 02 Sumbar Nomor: 135-03-B tanggal 26 Mei 2025. Kuota peserta KPD untuk Kwarcab 11 dibatasi hanya dua orang, sehingga pemilihan dilakukan secara selektif.
Pentingnya Kursus Pelatih Dasar untuk Pembina Pramuka
Kursus Pelatih Dasar menjadi salah satu program vital dalam meningkatkan kualitas pembina Pramuka. Melalui kursus ini, para peserta memperoleh pelatihan dan pengetahuan terkait metodologi pembelajaran, manajemen kelompok, serta keterampilan praktis yang dapat diterapkan di lapangan.
Bagi sebagian besar pembina, kesempatan mengikuti KPD adalah langkah transformasi dalam karir kepramukaan mereka. Di dalam kursus, mereka dapat bertukar pengalaman dan belajar dari satu sama lain, yang sangat berharga dalam membangun jaringan profesi di kalangan pembina Pramuka.
Selain itu, KPD juga memiliki fokus pada pengembangan karakter dan kepemimpinan. Pembina diharapkan mampu menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk terlibat dalam kegiatan Pramuka dengan semangat dan disiplin yang tinggi.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga ajang pembelajaran berkelanjutan yang menjadikan pembina lebih adaptif terhadap perkembangan zaman. Dengan kurikulum yang dirancang khusus, diharapkan pembina dapat membawa perubahan positif dalam kegiatan Pramuka di daerah masing-masing.
Peran Pembina dalam Mendukung Kegiatan Pramuka
Pembina Pramuka merupakan pilar utama dalam keberhasilan program kepramukaan. Dengan kualitas yang terus ditingkatkan melalui pelatihan seperti KPD, para pembina dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan peserta didik di masing-masing gudep.
Di samping itu, pembina juga berfungsi sebagai fasilitator dan motivator, yang perlu memiliki pendekatan yang tepat agar para anggota Pramuka dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan. Mereka dituntut untuk bisa menciptakan lingkungan yang positif dan menyenangkan bagi para peserta didik.
Fokus pada pengembangan karakter dan keterampilan sosial menjadi salah satu tanggung jawab penting pembina. Selain itu, mereka juga dituntut untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna bagi anggota Pramuka, sehingga dapat melahirkan generasi yang berakhlak baik dan memiliki kepedulian sosial.
Melalui pendidikan yang baik dan pelatihan yang relevan, pembina dapat membantu membantu membentuk kepribadian yang kuat pada generasi muda. Keterlibatan aktif dalam pembinaan ini akan membawa dampak positif bagi komunitas dan lingkungan sekitar.
Dengan demikian, pelatihan bagi pembina tidak hanya memfasilitasi pengembangan diri mereka sendiri, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan pemimpin masa depan yang berdedikasi.
Harapan untuk Masa Depan Kegiatan Pramuka di Sawahlunto
Dengan adanya program pelatihan seperti KPD, harapan untuk perkembangan kegiatan Pramuka di Sawahlunto semakin menguat. Kita dapat melihat bahwa Kwarcab 11 Kota Sawahlunto berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan kepramukaan di daerah ini.
Upaya yang dilakukan oleh Kwarcab juga mencerminkan kesadaran akan pentingnya inovasi dalam kegiatan Pramuka. Dalam menghadapi tantangan zaman, pembina serta peserta didik perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang relevan agar selalu dapat beradaptasi.
Melalui kerjasama yang baik antara pengurus Kwarcab dan pembina, diharapkan dapat melahirkan inovasi dan kreativitas dalam setiap program yang diselenggarakan. Kolaborasi ini sangat penting dalam meningkatkan partisipasi dan kesenangan anggota Pramuka.
Ke depannya, diharapkan Kwarcab 11 Kota Sawahlunto dapat melaksanakan lebih banyak program pelatihan dan kegiatan yang mendorong prestasi anggota Pramuka. Semua ini bertujuan untuk menciptakan generasi yang tidak hanya siap menghadapi masa depan, tetapi juga memiliki rasa cinta terhadap tanah air.
Dalam jangka panjang, keberhasilan program ini akan terlihat melalui prestasi generasi muda yang aktif dalam kegiatan sosial dan berkontribusi positif kepada masyarakat. Dengan demikian, perjalanan pendidikan kepramukaan di Sawahlunto tidak hanya membekali mereka dengan keterampilan praktis, tetapi juga membangun karakter yang kuat.