www.pantaupublik.id – 50 Kota – Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang tidak hanya diharapkan menjadi tanggungjawab civitas akademika, tetapi juga dalam kontribusi nyata kepada masyarakat. Dalam upaya ini, Dosen pasca sarjana Universitas Hang Tuah Pekanbaru (UHTP) melakukan kegiatan pengabdian di daerah Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak, Kabupaten Limapuluh Kota, pada tanggal 9 hingga 10 Agustus 2025, yang memfokuskan diri pada kesehatan lansia.
Kegiatan tersebut seiring dengan tema “Sosialisasi Personal Hygiene Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS) serta Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Menuju Lansia Sehat Bahagia dan Mandiri”. Tim yang dipimpin oleh Dr. Herniwanti, S.Pd.Kim.MS. bekerja sama dengan Kelompok Perlindungan Anak Nagari (KPAN) dan pemerintah setempat dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat lansia.
Dari sambutan yang diberikan masyarakat, terlihat bahwa kegiatan ini mendapatkan respon positif. Dengan melibatkan banyak elemen masyarakat, diharapkan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat dapat menyebar luas, khususnya bagi lansia yang sering kali terabaikan dalam penerapan gaya hidup sehat.
Tujuan Strategis Kegiatan Pengabdian Masyarakat bagi Lansia
Kegiatan pengabdian oleh UHTP ini memiliki tujuan strategis untuk meningkatkan kesehatan lansia di desa tersebut. Dr. Herniwanti menjelaskan bahwa pendekatan langsung melalui kunjungan ke rumah-rumah lansia dianggap lebih efektif dibandingkan dengan mengundang mereka hadir di acara tertentu.
“Dalam kunjungan ini, kami tidak hanya mengedukasi tentang cara hidup sehat, tetapi juga melihat langsung kondisi lingkungan tempat tinggal mereka,” ujar Dr. Herniwanti. Ini penting karena banyak lansia yang memiliki keterbatasan dalam mobilitas, sehingga perlu ada perhatian khusus untuk mencapai mereka.
Tim tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga membagikan paket alat kebersihan dan makanan sehat. Inisiatif ini bertujuan memastikan bahwa lansia tetap dapat menjaga kesehatan dan kebersihan mereka di rumah masing-masing. Dengan demikian, harapan untuk hidup lebih mandiri dapat terwujud.
Respon Positif dari Masyarakat dan Pemerintah Setempat
Perangkat nagari Sungai Kamuyang, Israr, serta bendaharanya, Martalliza.M. Nur, menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh UHTP dan berharap agar kegiatan ini bisa berkelanjutan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Dosen UHTP atas perhatian yang diberikan kepada lansia di desa kami,” ungkap Martalliza. Apresiasi ini mencerminkan dukungan yang kuat dari pemerintah setempat terhadap upaya-upaya medis dan sosial bagi masyarakat lansia.
Pentingnya dukungan dari pemerintah dalam menyediakan fasilitas yang memadai bagi lansia juga disoroti. Dalam konteks tersebut, kesadaran dan peran aktif masyarakat menjadi hal yang sangat krusial untuk memperbaiki kualitas hidup lansia di desa ini.
Pentingnya Keterlibatan Komunitas dalam Pengabdian Masyarakat
Ketua KPAN, Mahdalena, mengungkapkan keyakinannya bahwa keterlibatan komunitas sangat penting dalam membantu lansia. Menurutnya, pemerintah dan masyarakat perlu bersama-sama mencari solusi untuk meningkatkan kualitas hidup lansia, yang menjadi bagian integral dari masyarakat.
“Kami berharap Universitas Hang Tuah Pekanbaru dapat melanjutkan program ini agar dapat menjangkau lebih banyak lansia,” ujar Mahdalena. Harapan ini menunjukkan pentingnya keberlanjutan dalam program-program sosial yang bersifat edukatif.
Masukan dari kader masyarakat setempat, Putrini, juga menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan masyarakat. “Kami sangat berharap kegiatan ini dapat berlanjut dan menjadikan Nagari Sungai Kamuyang sebagai Nagari Ramah Lansia,” katanya. Ini menunjukkan adanya kesadaran tinggi dari masyarakat untuk proaktif dalam memperhatikan kesejahteraan lansia.
Pengaruh Kegiatan terhadap Kualitas Hidup Lansia
Ketika tim dari UHTP mendatangi rumah para lansia, senyuman bahagia terpancar dari wajah mereka. Momen ini menciptakan ikatan antara pengajar dengan masyarakat, meningkatkan rasa kepedulian di tengah-tengah ketidakpastian yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari.
Saat edukasi berlangsung, tampak lansia antusias mendengarkan informasi seputar pola hidup sehat. Meskipun banyak dari mereka yang dalam kondisi kurang baik secara fisik, keinginan untuk hidup sehat tampak jelas di raut wajah mereka. Hal ini menunjukkan bahwa mereka sangat menyadari pentingnya menjaga kesehatan di usia lanjut.
Dalam kegiatan ini, salah seorang lansia menyampaikan ungkapan terima kasih yang mendalam. “Program ini sangat bermanfaat bagi kami, dan kami berharap agar dukungan terus diberikan oleh pihak pemerintah dan lembaga kesehatan,” katanya. Harapan ini mencerminkan keinginan kuat dari lansia untuk mendapatkan perhatian lebih dari semua pihak.
