• Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
Senin, 30 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Pantau Publik
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Pln
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Pln
No Result
View All Result
Pantau Publik
No Result
View All Result

Presiden Prabowo Kembalikan 4 Pulau ke Aceh, Gubernur Manaf: “Yang Penting NKRI”

Presiden Prabowo Kembalikan 4 Pulau ke Aceh, Gubernur Manaf: “Yang Penting NKRI”

BacaJuga

Imbauan Bupati Asahan untuk Warga Miskin Segera Daftar BPJS Kesehatan Gratis

Imbauan Bupati Asahan untuk Warga Miskin Segera Daftar BPJS Kesehatan Gratis

DPC PDI Perjuangan Selenggarakan Sarasehan Bulan Bung Karno dan Hari Lahir Pancasila

DPC PDI Perjuangan Selenggarakan Sarasehan Bulan Bung Karno dan Hari Lahir Pancasila

www.pantaupublik.id – Jakarta, – Keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk mengembalikan empat pulau sengketa ke dalam administrasi wilayah Provinsi Aceh menjadi sorotan utama. Langkah ini, yang diumumkan dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (17/6), mendapatkan respons positif dari Gubernur Aceh, Muzakir Manaf.

Muzakir Manaf menekankan bahwa keempat pulau tersebut adalah bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Itu mimpi kita bersama,” jelasnya sambil berdampingan dengan Gubernur Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution.

Empat Pulau Strategis yang Diperebutkan

Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek adalah empat pulau yang terlibat dalam sengketa ini. Pulau-pulau ini meskipun kecil, memiliki pentingnya tersendiri baik dari segi historis maupun strategis. Awalnya, pulau-pulau ini tercatat dalam data Kementerian Dalam Negeri sebagai bagian dari Provinsi Sumatera Utara, yang memicu ketidakpuasan dari Pemerintah Aceh.

Keputusan Menteri Dalam Negeri yang terbit, yang menyebutkan status pulau-pulau tersebut sebagai bagian dari Sumut, telah menciptakan krisis ini. Dalam konteks ketatanegaraan, penyelesaian masalah ini tidak hanya penting bagi Aceh, tetapi juga bagi stabilitas dan keharmonisan antarprovinsi di Indonesia. Mengingat sensitifnya isu ini, penting untuk mencermati aspek-aspek historis, geografis, dan sosiopolitik yang melatarbelakanginya.

Membangun Keharmonisan Antarprovinsi

Muzakir Manaf merasa lega dengan keputusan final pemerintah yang disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, setelah evaluasi lintas kementerian dilakukan. Keputusan ini diharapkan tidak hanya mengakhiri ketegangan antara Aceh dan Sumut, tetapi juga menjadi preseden bagi penyelesaian sengketa wilayah administratif lainnya di Indonesia.

Beliau mengungkapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo dan para pejabat terkait yang berkontribusi dalam menyelesaikan sengketa ini. “Kami berharap tidak ada lagi klaim tumpang tindih di masa mendatang, sehingga hubungan antara Aceh dan Sumatera Utara tetap harmonis dalam bingkai NKRI,” tandasnya.

Dengan tuntasnya masalah ini, tampak bahwa akurasi dalam pemutakhiran data wilayah administratif menjadi sangat penting. Pengalaman ini menunjukkan betapa vitalnya komunikasi dan koordinasi antarinstansi pemerintah dalam penyelesaian isu-isu sensitif seperti ini.

Previous Post

Rp30,7 Miliar untuk Infrastruktur: Lima Jembatan Baru Diresmikan di Sumbar

Next Post

Optimalisasi Koneksi Internet Perbaikan Instalasi Fiber Optik di Rengat Barat

Rekomendasi

Dialog Industri Transformasi Digital dan Sistem Informasi Telekomunikasi di UIN Batusangkar

Dialog Industri Transformasi Digital dan Sistem Informasi Telekomunikasi di UIN Batusangkar

Renstra 2025-2029 Ditargetkan Selesai Juli, Sekjen Kementerian ATR BPN Minta Kerjasama Jajaran

Renstra 2025-2029 Ditargetkan Selesai Juli, Sekjen Kementerian ATR BPN Minta Kerjasama Jajaran

Inovasi Digital Perkenalan Aplikasi MyICON Plus di SMK Negeri 6 Pekanbaru

Inovasi Digital Perkenalan Aplikasi MyICON Plus di SMK Negeri 6 Pekanbaru

Perangi Stunting dari Akar Rumput, Pemda Murung Raya Latih Kader Desa

Perangi Stunting dari Akar Rumput, Pemda Murung Raya Latih Kader Desa

Peringatan 1 Muharram, Eko Yunianto Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Lokal Lewat Pagelaran Reog

Peringatan 1 Muharram, Eko Yunianto Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Lokal Lewat Pagelaran Reog

Diduga Langgar Aturan Distribusi, BBM Subsidi Mengalir Lewat Jalur Darat di Teluk Bintuni

Diduga Langgar Aturan Distribusi, BBM Subsidi Mengalir Lewat Jalur Darat di Teluk Bintuni

Ketua DPRD Agam Pimpin Apel Malam Renungan Suci Peringatan Perang Kamang Manggopoh ke 117

Ketua DPRD Agam Pimpin Apel Malam Renungan Suci Peringatan Perang Kamang Manggopoh ke 117

Sidebar

Kategori

  • Daerah
  • Hukrim
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Pln
Pantau Publik

© 2025 www.pantaupublik.id – Semua Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Sosial Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Pln

© 2025 www.pantaupublik.id – Semua Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In