www.pantaupublik.id – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasional sekaligus memberdayakan generasi muda melalui teknologi. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, Pemprov menjalin kerja sama dengan Politeknik Negeri Padang untuk mendukung pengembangan Nagari Creative Hub sebagai pusat kreativitas dan inovasi digital di tingkat nagari.
Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menekankan bahwa peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang digital adalah hal yang sangat krusial. Dalam pertemuan dengan Direktur Politeknik Negeri Padang, Surfa Yondri, Vasko menyampaikan harapan agar Nagari Creative Hub dapat menjadi titik awal bagi lahirnya pelaku ekonomi digital dari desa-desa di Sumbar.
“Kami percaya bahwa dengan adanya Nagari Creative Hub, bisnis digital di Sumbar dapat berkembang lebih cepat. Inisiatif ini bertujuan untuk menghasilkan talenta digital dari berbagai sektor yang mampu bersaing,” ungkap Vasko.
Pengembangan Nagari Creative Hub untuk Generasi Muda
Nagari Creative Hub dibentuk sebagai ruang kolaboratif yang menawarkan fasilitas untuk ide-ide inovatif dan pengembangan usaha berbasis teknologi. Fasilitas ini direncanakan dilengkapi akses internet gratis serta ruang kreatif untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), sehingga masyarakat, terutama pemuda, dapat mengembangkan kreativitas dan kewirausahaan tanpa harus pergi merantau.
Pemprov juga merencanakan berbagai pelatihan yang ditujukan untuk meningkatkan literasi digital dan kapasitas kewirausahaan bagi para pemuda di nagari. Tujuan dari program ini adalah untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap migrasi tenaga kerja ke kota besar dan menciptakan peluang kerja yang lebih baik di kampung halaman mereka.
Dengan pendekatan ini, pemerintah berupaya menumbuhkan perekonomian lokal yang berbasiskan pada kemampuan dan kreativitas masyarakat. Diharapkan, generasi muda di Sumbar mampu menghadapi tantangan global tanpa meninggalkan akar budaya mereka.
Transformasi Digital dan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Pemprov Sumbar tidak hanya fokus pada pengembangan digital, tetapi juga berkomitmen pada pengelolaan pariwisata yang lebih melibatkan masyarakat. Pemerintah mendorong partisipasi langsung warga nagari dalam mengelola destinasi wisata, sehingga manfaat dari sektor ini dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat setempat.
“Kami ingin masyarakat mengambil peran utama dalam industri pariwisata di daerah ini. Dengan dikelola oleh masyarakat, mereka bisa merasakan manfaat secara langsung, baik dari segi ekonomi maupun pelestarian budaya,” jelas Vasko.
Vasko juga menekankan pentingnya inovasi dari pelaku industri pariwisata dalam mengembangkan paket wisata yang mengedepankan kearifan lokal dan prinsip keberlanjutan. Hal ini diharapkan dapat menghadirkan pengalaman unik bagi pengunjung sekaligus menciptakan lapangan kerja baru.
Peran Politeknik Negeri Padang dalam Mendukung Ekonomi Lokal
Dalam pertemuan dengan Pemprov, Direktur Politeknik Negeri Padang, Surfa Yondri, menjelaskan bahwa sebagian besar lulusan PNP sebelumnya lebih memilih untuk merantau. Ini terjadi karena sistem pendidikan di politeknik mempersiapkan lulusan untuk siap kerja dalam waktu singkat, sehingga kesempatan kerja di luar daerah lebih menarik.
“Selama ini, lulusan kami lebih banyak bekerja di luar Sumbar, dan ini merupakan tantangan yang perlu diatasi bersama,” kata Surfa. Ia menyambut baik kolaborasi dengan Pemprov dan berharap dapat memperluas ekosistem kerja di nagari-nagari dengan mengembangkan program Lapak Digital.
Program ini bertujuan untuk mendigitalisasi UMKM dan menciptakan ekosistem kerja berbasis teknologi lokal. Surfa berharap bahwa kerja sama ini bisa membuka peluang kerja yang relevan di daerah, sekaligus mendukung pembangunan berbasis teknologi yang mandiri dan berdaya saing.
Mewujudkan Nagari Mandiri dan Produktif di Era Digital
Dengan adanya kerjasama antara Pemprov dan Politeknik Negeri Padang, diharapkan akan terbangun fondasi yang kuat untuk menciptakan nagari yang mandiri, produktif, dan mampu bersaing di era digital. Pemrov berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur dan program yang mendukung keberhasilan inisiatif ini.
Lebih jauh, Pemerintah berharap agar dengan adanya Nagari Creative Hub, potensi generasi muda dapat tergali lebih dalam dan mereka dapat menjadi agen perubahan di daerah masing-masing. Peluang yang dibuka melalui program ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak pemuda untuk berwirausaha dan menciptakan solusi yang inovatif.
Dalam jangka panjang, visi untuk menciptakan nagari yang mandiri akan memberikan dampak positif bagi seluruh aspek kehidupan masyarakat. Pelibatan aktif masyarakat dalam proses pembangunan akan menjadi kunci untuk mencapai keberhasilan yang berkelanjutan.